Agustus Tanpa Paripurna Pelantikkan Bup/Wabup

Hal ini terangkum dalam sidang Badan Musyawarah (Banmus), yang digelar DPRD, kemarin (3/8) dengan materi pembahasan agenda kegiatan DPRD sebulan ke depan. Sidang dihadiri langsung Ketua DPRD H. Sopian Ansori, anggota Banmus dan perwakilan dari eksekutif.

Ditemui usai sidang, Sopian menerangkan DPRD akan menggelar sidang Paripurna dengan agenda pelantikan bupati/wakil bupati terpilih usai mendapat kejelasan putusan gugatan Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK). ‘’Agenda kita (dewan,red) pada akhir pekan nanti 6-7 Agustus sama sekali tidak menjadwalkan sidang Paripurna pelantikkan bupati/wakil bupati,’’ ujar Sopian.


Seperti yang diprediksi selama ini, pascaberakhirnya masa jabatan bupati/wakil bupati 6 Agustus mendatang kekosongan jabatan akan diisi oleh Plh yang akan diisi Sekda Drs. H. Hazairin A Kadir, MM.

Ditambahkan anggota Banmus Harianto, S.Kom, dewan menyerahkan sepenuhnya pelaksanaan Paripurna seiring tibanya SK pelantikan bupati/wakil bupati dari Mendagri.

‘’Hasil sidang Banmus tadi (kemarin,red) juga menyepakati Plh yang akan mengisi kekosongan jabatan bupati/wakil bupati. Kita pun masih menunggu keputusan MK, kalau sudah tentunya Mendagri akan mengeluarkan SK,’’ beber Harianto.

Jika berjalan lancar, lanjut Harianto sudah barang tentu agenda Paripurna dengan melaksanakan pelantikan bupati/wakil bupati terlilih akan digodok.

Dikonfirmasi terpisah, Sekda Drs.H.Hazairin A Kadir, MM mengaku jika sampai saat ini, ia belum menerima edaran Mendagri mengenai penunjukkan dirinya sebagai Plh bupati Kepahiang.

Namun demikian, dengan kondisi perpolitikan yang tengah terjadi saat ini, secara pribadi ia pun siap jika sewaktu-waktu ditunjuk sebagi Plh Bupati. ‘’Kalau memang ada petunjuk resminya, mau tak mau kita harus siap,’’ tegas Sekda.(oce)

SEMOGA BERMANFAAT UNTUK KITA SEMUA
SALAM: BILLY GUSTAMA